CARAPANDANG.COM - Ketua DPRD Sumatera Barat (Sumbar) Supardi mengajak masyarakat untuk menunaikan ibadah Ramadhan 1442 Hijriah dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) dalam mengantisipasi penyebaran pandemi COVID-19.
"Alhamdulillah tahun ini pemerintah telah memperbolehkan ibadah Shalat Tarawih dan tadarus dilakukan, namun pandemi tetap belum berakhir," kata dia, di Padang, Jumat.
Menurut dia, tahun ini tentu berbeda dari sebelumnya meski di tengah pandemi umat Islam diperbolehkan menggelar ibadah berjamaah di masjid dan mushala.
Kementerian Agama telah memberikan arahan terkait pelaksanaan ibadah Shalat Tarawih dan tadarus di malam hari meski ada pembatasan.
"Kita berharap tentu masyarakat dapat menjalankan ibadah tuntas hingga akhir Ramadhan, dan salah satu caranya adalah mengendalikan kasus COVID-19," kata dia.
Menurut dia, dari data Dinas Kesehatan Sumbar saat ini muncul kembali daerah merah yang sebelumnya sudah zona hijau.
"Apalagi Kota Padang merupakan pusat kegiatan di Sumbar, dan jika daerah lain ada yang merah tentu di sini harus lebih waspada," kata dia pula.
Menurutnya, hal itu harus disikapi secara bijak dengan cara menaati aturan protokol kesehatan di masjid dan mushala.
"Mari kita sadarkan masyarakat bahwa pandemi ini nyata dan ada, sudah banyak pejabat dan ulama yang meninggal dunia akibat pandemi ini," kata dia lagi.
"Alhamdulillah tahun ini pemerintah telah memperbolehkan ibadah Shalat Tarawih dan tadarus dilakukan, namun pandemi tetap belum berakhir," kata dia, di Padang, Jumat.
Menurut dia, tahun ini tentu berbeda dari sebelumnya meski di tengah pandemi umat Islam diperbolehkan menggelar ibadah berjamaah di masjid dan mushala.
Kementerian Agama telah memberikan arahan terkait pelaksanaan ibadah Shalat Tarawih dan tadarus di malam hari meski ada pembatasan.
"Kita berharap tentu masyarakat dapat menjalankan ibadah tuntas hingga akhir Ramadhan, dan salah satu caranya adalah mengendalikan kasus COVID-19," kata dia.
Menurut dia, dari data Dinas Kesehatan Sumbar saat ini muncul kembali daerah merah yang sebelumnya sudah zona hijau.
"Apalagi Kota Padang merupakan pusat kegiatan di Sumbar, dan jika daerah lain ada yang merah tentu di sini harus lebih waspada," kata dia pula.
Menurutnya, hal itu harus disikapi secara bijak dengan cara menaati aturan protokol kesehatan di masjid dan mushala.
"Mari kita sadarkan masyarakat bahwa pandemi ini nyata dan ada, sudah banyak pejabat dan ulama yang meninggal dunia akibat pandemi ini," kata dia lagi.
.jpg "Hindari Wabah HFMD dan DBD Dengan Jaga Kebersihan")
.jpg "Lewat Game Sengit, Dallas Berhasil Menang di Kandang Clippers")
.jpg "iPad Terbaru Siap Diluncurkan Apple 7 Mei 2024")
.jpg "Pemain IBL Paling Banyak Tampil Di All-Star 2024")
.jpg "Indiana Pacers Curi Kemenangan di Kandang Milwaukee Bucks")
.jpg "Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Kasus Narkotika")
.jpg "Ketum PSSI: Nathan Tjoe-A-On Diizinkan Klub Perkuat Timnas U-23 Kembali")