CARAPANDANG.COM – Ganda putra Indonesia Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin kembali memberikan kejutan dengan menumbangkan wakil Inggris Marcus Ellis/Chris Langridge pada babak perempat final yang berlangsung di Impact Arena, Bangkok, Jumat.
Leo/Daniel pun berhasil mengamankan tiket semifinal Thailand Open setelah menang 12-21, 21-14, 21-15 atas pasangan peraih medali perunggu Olimpiade 2016 Rio de Janeiro Ellis/Langridge.
Kemenangan ini menjadi yang pertama bagi Leo/Daniel karena keduanya belum pernah bertemu. Selain itu, laga tersebut juga menjadi yang pertama kalinya bagi pasangan muda itu lolos semifinal turnamen level Super 1000.
Di awal gim pertama, Leo/Daniel sudah tertinggal 0-3. Penampilan pasangan tersebut tidak membaik. Pasalnya, pasangan muda Indonesia itu banyak melakukan kesalahan sendiri. Leo/Daniel makin tertinggal hingga interval 6-11.
Leo/Daniel gagal meningkatkan performanya hingga akhir gim pertama. Meski sempat mengejar, sayangnya selisih poin sudah terlalu jauh. Gim pertama ditutup 21-12 untuk kemenangan Ellis/Langridge.
Masuk gim kedua, penampilan Leo/Daniel mulai membaik dan bisa mengimbangi lawannya. Keunggulan di awal berhasil dijaga hingga interval. Keduanya juga sukses membukukan lima poin beruntun untuk memperlebar kedudukan menjadi 18-9.
Meski pasangan Ellis/Langridge terus mengejar, Leo/Daniel akhirnya memaksakan pertandingan berlanjut menjadi rubber game setelah menang 21-14 di gim kedua.
Gim ketiga berlangsung lebih kompetitif. Meski sempat kecolongan di awal, Leo/Daniel mampu menyeimbangkan kedudukan menjadi 9-9. Selepas itu, kedua pasangan saling berbagi angka, bahkan tiga kali imbang (10-10, 13,13, 14-14).
Setelah mencetak empat poin beruntun, Leo/Daniel langsung tancap gas untuk mengakhiri gim penentu dengan skor 21-15.
Pada semifinal, Leo/Daniel sudah dinanti pasangan Malaysia Goh V Shem/Tan Wee Kiong.Â
Â
Leo/Daniel pun berhasil mengamankan tiket semifinal Thailand Open setelah menang 12-21, 21-14, 21-15 atas pasangan peraih medali perunggu Olimpiade 2016 Rio de Janeiro Ellis/Langridge.
Kemenangan ini menjadi yang pertama bagi Leo/Daniel karena keduanya belum pernah bertemu. Selain itu, laga tersebut juga menjadi yang pertama kalinya bagi pasangan muda itu lolos semifinal turnamen level Super 1000.
Di awal gim pertama, Leo/Daniel sudah tertinggal 0-3. Penampilan pasangan tersebut tidak membaik. Pasalnya, pasangan muda Indonesia itu banyak melakukan kesalahan sendiri. Leo/Daniel makin tertinggal hingga interval 6-11.
Leo/Daniel gagal meningkatkan performanya hingga akhir gim pertama. Meski sempat mengejar, sayangnya selisih poin sudah terlalu jauh. Gim pertama ditutup 21-12 untuk kemenangan Ellis/Langridge.
Masuk gim kedua, penampilan Leo/Daniel mulai membaik dan bisa mengimbangi lawannya. Keunggulan di awal berhasil dijaga hingga interval. Keduanya juga sukses membukukan lima poin beruntun untuk memperlebar kedudukan menjadi 18-9.
Meski pasangan Ellis/Langridge terus mengejar, Leo/Daniel akhirnya memaksakan pertandingan berlanjut menjadi rubber game setelah menang 21-14 di gim kedua.
Gim ketiga berlangsung lebih kompetitif. Meski sempat kecolongan di awal, Leo/Daniel mampu menyeimbangkan kedudukan menjadi 9-9. Selepas itu, kedua pasangan saling berbagi angka, bahkan tiga kali imbang (10-10, 13,13, 14-14).
Setelah mencetak empat poin beruntun, Leo/Daniel langsung tancap gas untuk mengakhiri gim penentu dengan skor 21-15.
Pada semifinal, Leo/Daniel sudah dinanti pasangan Malaysia Goh V Shem/Tan Wee Kiong.Â
Â
